My Minimalist Skincare During Pregnancy
by
Desi
- 5:53 PM
Haloo.. Assalamualaikum...
I'm back with my updated skincare! Kali ini tahapannya lebih singkat alias minimalis alias males ribet hehe.
Sejak hamil, kondisi kulit gw sebenarnya gak terlalu banyak berubah. Tetap cenderung kering, fine lines masih ada, kadang-kadang masih suka bruntusan, dan flek hitam/spotting sepertinya semakin banyak. Tapii (beneran sumpah bukannya ge-er yaa hihi) tiap kali ketemu temen, kebanyakan berkomentar kalau kulit gw terlihat lebih cerah dan lebih glowing. Padahal rasanya lagi gak pakai produk skincare baru yang wow banget.
Mungkin karena sekarang gw lebih suka dandan ya. Kalo dulu paling males pake foundation, sekarang wajib. Tentu sebelumnya harus pakai face primer dulu. Eye shadow dan blush on juga wajib pakai. Ya mungkin efek sekarang lebih sering di rumah juga sih, jadi ngerasa pengen all out kalo lagi keluar rumah daaan... biar make-up nya kepake aja hehehe.
Ini update tahapan skincare minimalis gw beberapa bulan belakangan, sejak program hamil hingga saat ini. Sesuai urutan pakai yaa.
1. Cleanser #1 - Banila Co Clean It Zero
I'm still a big believer in: clean skin is the KEY. Setelah mencoba beberapa cleanser dengan format cream dan oil, saat ini gw beralih ke format balm dengan produk Korea kesayangan banyak cewek: Banila Co.
How to use? Oleskan balm di wajah yang masih kering/tidak dibasuh air. Kemudian usapkan dan pijat perlahan sampai balm-nya mencair berwarna putih. Setelah itu gw membilasnya dengan kapas yang sudah diberi air.
Verdict? I LOVE IT!
Gw suka baunya yang lembut dan efek setelah dibilas yang sama sekali tidak bikin kering. Kulit rasanya tetap lembab dan bersih.
Repurchase? YES.
Gw beli di Sasa, Gurney Paragon Mall, Penang. Harganya waktu itu sekitar 80 RM, pas lagi diskon 5% untuk turis. Saat itu kursnya sekitar Rp 3200 ~ jadi nett sekitar Rp 240 ribuan. Untuk ukuran 100ml lumayan banget, karena bisa dipakai sekitar 4-5 bulan. Di Tokped/Shopee kayanya banyak yang lebih murah sih.
2. Cleanser #2 - Innisfree Green Tea Morning Cleanser
Akhirnya cleanser Sensatia Botanicals Original Soapless gw habis setelah beberapa bulan pemakaian. Artinya, gw bisa ganti cleanser lain juga hehe. Untuk second cleanser, gw memang lebih suka dengan format sabun muka karena rasanya lebih tuntas membersihkan sisa make up. Bisa foam atau gel.
How to use? Dalam keadaan kulit masih lembab, usapkan gel ke muka hingga sedikit berbusa. Kemudian bilas dengan air sampai bersih.
Verdict? Love this.
Teksturnya gel transparan dengan wangi green tea yang lembut. Gw suka wanginya yang gak mengganggu. Setelah dibilas, kulit wajah juga tidak berasa kering/ketarik karena busanya memang sangat sedikit. Btw gw memilih 'morning cleanser' karena menurut mbak Beauty Assistant-nya, morning cleanser ini mengandung lebih sedikit sabun karena untuk pagi hari tidak diperlukan bulldozer cleanser. Cukup gunakan cleanser yang lebih ringan untuk membersihkan sisa skincare yang kita gunakan di malam hari.
Repurchase? NO, simply karena packaging sizenya terlalu besar (150ml) yang sepertinya akan habis dalam waktu lama. Udah keburu bosan dan nanti pasti pengen coba yang baru.
Gw beli di store Innisfree, Senayan City. Harganya 160 ribu.
3. Face Mist as Hydrating Toner - Goodness Be Cool
Salah satu kandungan dalam skincare yang sebaiknya dihindari oleh ibu hamil adalah BHA yang banyak terdapat di exfoliating toner. Oleh karena itu, sejak program hamil gw menghentikan penggunaan Benton Aloe BHA Toner yang sempat gw pakai sebagai exfoliating toner. Untuk amannya, gw skip penggunaan exfoliating toner dan langsung menggunakan hydrating toner.
Gw suka banget hydrating toner dalam format face mist spray ini karena sangat praktis dan higienis karena gak mudah tumpah. Banyak banget brand face mist yang pengen dicoba, salah satunya ya si Goodness ini karena banyak review yang bagus tentangnya.
How to use? Tinggal semprotkan aja ke wajah. Biasanya gw 4-6 kali spray untuk memastikan seluruh wajah sudah terkena face mistnya. Setelah itu gw tepok-tepok wajah dengan tangan supaya cairannya lebih meresap.
Verdict? I LOVE IT!
Gw paling suka sama wanginya yang soothing, campuran antara aloe vera, coconut water, cucumber, dan beberapa ekstrak lain. Pada saat awal pemakaian memang sedikit terasa ada yang 'menggigit' wajah. Tapi lama-lama oke aja sih.
Repurchase? Yes and No.
Karena harganya menurut gw cukup mahal, Rp 249 ribu (140ml) ~ beli di benscrub.com dan banyak face mist lain dengan harga lebih murah, makanya gw pengen mencoba yang lain. Agak nyesel pas NZ Trip kemarin gak beli Goodness ini, padahal di mana-mana ada dengan harga yang kayanya lebih murah daripada beli di Indonesia.
4. Face Oil - Tarte Marajuca Oil
Gw pakai face oil ini bergantian dengan serum Laneige Water Bank Essence_EX yang belum habis juga. Jadi bisa dibilang gw menggunakan face oil ini sebagai pengganti serum dan moisturizer.
How to use? Teteskan 1 drop di telapak tangan, kemudian gosok hingga rata dan agak hangat. Aplikasikan ke seluruh wajah sambil dipijat. Biarkan sebentar sampai meresap.
Verdict? Neutral.
Untuk ukuran face oil, tekstur Tarte marajuca oil ini tergolong cukup rich dan agak berat di kulit wajah gw. Gak seringan Goodness Organic Chia Seed Oil yang pernah gw pakai 1-2 tahun yang lalu. Tapi memang efek Tarte marajuca oil sangat melembabkan di kulit wajah gw..
Repurchase? No.
Mau mencoba yang lain. Mungkin gw akan balik pakai moisturizer. Kangen aja pake moisturizer hehe. Harganya 54 RM (15 ml), sekitar Rp 180 ribu, beli di Sephora Gurney Paragon Mall, Penang.
5. Sunscreen - Etude House Sunprise Must Daily SPF 50 PA+++
Setelah mengetahui bahwa mineral sunscreen dikategorikan lebih 'aman', khususnya untuk ibu hamil, dibandingkan chemical sunscreen, maka gw mulai mencari-cari merk mineral sunscreen yang beredar di pasaran. Mineral sunscreen tidak mengandung oxybenzone, kandungan yang seringkali terdapat di chemical sunscreen dan dapat membahayakan kesehatan tubuh.
Gw mengetahui sunscreen ini setelah menonton video-nya Renee, pemilik account Instagram dan channel Youtube Gothamista yang ini. Dari sekian sunscreen yang direkomendasikan, sebenarnya gw pengen beli Avene. Tapi karena mahal, jadi gw memilih Etude House aja karena harganya paling murah haha. Ini sebenarnya beda varian dengan sunscreen yang direkomendasikan Renee di videonya, tapi karena sunscreen ini yang waktu itu available di Shopee, jadi gw beli yang ini.
How to use? Aplikasikan langsung ke seluruh wajah dan bagian kulit yang terkena sinar matahari. Penggunaan sunscreen jangan diirit-irit supaya lebih efektif yaa :D.
Verdict? Neutral.
Sejujurnya gw lebih suka tekstur Biore UV Aqua Rich yang sebelumnya gw pakai. Etude House Sunprise ini teksturnya lebih rich dan butuh waktu hingga 1-2 menit untuk meresap ke kulit wajah. Tapi efeknya memang rasanya kulit jadi lebih lembab dan terproteksi. No white cast dan bisa menyatu dengan face primer/foundation yang dipakai setelahnya.
Repurchase? Yes and no.
Gw akan beli lagi kalau gw tidak menemukan rekomendasi mineral sunscreen lain yang harganya lebih terjangkau. Harganya sekitar 100 ribu (50 gr), beli di Shopee.
***
YESSS, itu aja tahapan daily skincare yang gw pakai saat ini. Minimalis kan? Tahapan ini sudah cukup untuk membuat kulit gw merasa terawat. Jangan lupa banyak makan buah, sayur, dan minum air putih untuk hasil yang lebih kinclong #notetoself hehe.
Selain ini, ada skincare tambahan yang gw aplikasikan 2-3 kali dalam seminggu, dan bisa lebih sering kalau kulit gw sedang breakout/bruntusan. Nanti gw update di postingan terpisah aja yaa biar gak kepanjangan.
Buat yang lagi hamil atau promil, boleh di share juga dooong skincare routine-nya. Apakah ada perubahan dibanding biasanya?
Thank you :))
